Orang dengan kepribadian conventional cenderung menyukai keteraturan, rutinitas, dan bekerja dengan sistem yang sudah terstruktur. Mereka biasanya sangat terorganisir, detail, dan nyaman bekerja dalam lingkungan yang memiliki aturan dan prosedur yang jelas. Tipe kepribadian ini lebih suka bekerja di balik layar dan cenderung menikmati tugas-tugas administratif atau teknis yang memerlukan ketelitian serta konsistensi. Mereka adalah orang-orang yang rapi, teliti, dan efisien, sering kali memiliki pendekatan yang sistematis dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka. Kepuasan mereka datang dari menjaga agar segala sesuatu berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rencana atau aturan yang telah ditetapkan. Orang conventional biasanya tertarik pada pekerjaan yang melibatkan pengolahan data, angka, atau dokumen. Mereka merasa nyaman bekerja dengan spreadsheet, basis data, atau sistem pengarsipan. Aktivitas yang mereka sukai biasanya mencakup pengelolaan informasi, pengaturan data, dan pelaksanaan prosedur yang sudah ada. Selain itu, mereka sering bekerja dengan baik di bawah arahan atau peraturan yang ditetapkan, merasa puas ketika berhasil menyelesaikan tugas tepat waktu dan dengan cara yang benar. Dalam dunia kerja, mereka cenderung berkembang di bidang-bidang yang memerlukan ketepatan dan keteraturan, seperti akuntansi, administrasi, atau pekerjaan yang berhubungan dengan manajemen data. Mereka mungkin cocok bekerja sebagai sekretaris, administrator, petugas arsip, atau analis data. Di dalam organisasi, mereka sering menjadi sosok yang menjaga agar operasional berjalan dengan baik, menjaga agar semua dokumen dan prosedur sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Kelebihan orang dengan kepribadian conventional termasuk kemampuan mereka untuk bekerja dengan rapi, mengikuti aturan dengan teliti, dan menyelesaikan tugas dengan konsistensi yang tinggi. Mereka adalah orang yang dapat diandalkan ketika harus menyelesaikan pekerjaan rutin atau administratif. Namun, kelemahan mereka mungkin terletak pada kecenderungan untuk menghindari perubahan atau situasi yang tidak terstruktur. Mereka bisa merasa tidak nyaman ketika menghadapi ketidakpastian atau harus bekerja dalam lingkungan yang terlalu dinamis atau penuh tantangan kreatif. Meskipun begitu, orang dengan kepribadian conventional memainkan peran penting dalam memastikan efisiensi dan ketertiban dalam organisasi, sehingga menjadi elemen kunci dalam menjaga stabilitas dan keberlangsungan sistem.
